Welly Suhery Gerak Cepat, Kirim Ekskavator untuk Korban Banjir di Nagari Jambak

Pasaman, - Nagari Jambak Kecamatan Lubuk Sikaping, Kabupaten Pasaman diterjang banjir setelah aliran sungai di wilayah tersebut meluap pada Jumat (4/20/2024). 

Hujan deras yang mengguyur menyebabkan sungai meluap, merendam rumah warga dan lahan pertanian. Bahkan, tebing-tebing penahan sungai juga ada yang ambruk, memperparah kerusakan di beberapa titik. Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran akan banjir susulan jika tindakan cepat tidak segera diambil.

Baca juga: Kementerian PUPR Anggarkan Program Infrastruktur Berbasis Masyarakat (IBM) Rp2,11 Triliun

Dalam upaya tanggap darurat, calon Bupati Pasaman Welly Suhery, segera melakukan kunjungan langsung ke lokasi banjir pada Sabtu pagi (5/10/2024). 

Welly tampak turun langsung ke lapangan untuk memantau kondisi di sejumlah titik terdampak dan berdialog dengan warga yang rumahnya terendam air. Kehadirannya disambut baik oleh warga yang merasakan kehadiran seorang pemimpin yang peduli dan siap membantu.

Baca juga: Rudi Rombak Bengkong Makin Memesona

"Kami turut prihatin atas musibah ini, dan kami akan berusaha secepat mungkin mengatasi masalah ini agar tidak terjadi banjir susulan, " ujar Welly. 

Ia menegaskan bahwa respons cepat adalah kunci untuk meminimalisir kerugian lebih lanjut dan melindungi warga dari bahaya banjir yang berulang.

Baca juga: Wakil Ketua DPRD Pasaman Tinjau Warga Terkena Dampak Banjir

Sebagai langkah konkret, pasangan calon Bupati nomor urut 1, Welly-Anggit, tidak hanya datang dengan janji, tetapi juga dengan tindakan nyata. 

Mereka langsung mengirimkan ekskavator ke lokasi untuk membersihkan material banjir yang menghalangi aliran sungai. Langkah ini dilakukan untuk memperlancar aliran sungai dan mencegah terjadinya banjir susulan. Welly menyatakan bahwa timnya siap terus bekerja hingga situasi kembali normal.

Baca juga: Yan Mandenas Tinjau BTS 4G di Desa Wadibu

"Kami mendapat informasi akses dari jalan umum menuju Nagari Jambak belum bisa dilalui. Puluhan rumah dan sawah pertanian warga dilaporkan terendam. Agar banjir tak sampai ke pemukiman warga lagi, kami turunkan alat berat untuk benahi lokasi, " ujar Welly yang akrab disapa Da Pode ini.

Selain mengirimkan alat berat, Welly juga menyampaikan rasa empati mendalam kepada warga terdampak. 

Baca juga: Menelan Dana 20 Milyar Lebih, Kantor BPKP Kalteng Akan Segera Berdiri Megah

"Kami memahami betapa sulitnya situasi ini bagi masyarakat. Semoga bantuan yang kami berikan dapat meringkan masyarakat, jelasnya.

Sementara itu Ketua Pemenangan Pasangan Welly-Anggit (WA) Dedot mengatakan bantuan ini diberikan tidak semata karena kampanye.

"Ini bukan semata untuk kampanye, namun sebagai bentuk kepedulian kita kepada masyarakat yang tengah tertimpa musibah, " jelasnya.